Tampilkan postingan dengan label PJOK. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PJOK. Tampilkan semua postingan
Materi Pembelajaran: Penyakit Menular Seksual (PMS)

Materi Pembelajaran: Penyakit Menular Seksual (PMS)

Materi Pembelajaran: Penyakit Menular Seksual (PMS)


Tujuan pembelajaran Penyakit Menular Seksual (PMS):

  1. Memahami hakikat penyakit menular seksual (PMS).
  2. Memahami penyebab penyakit menular seksual (PMS).
  3. Memahami macam-macam penyakit menular seksual (PMS).
  4. Memahami langkah-langkah pencegahan dari penyakit menular seksual (PMS).

 

Penyakit Menular Seksual (PMS)


Hakikat Penyakit Menular Seksual (PMS)

Penyakit menular seksual (PMS) adalah penyakit yang ditularkan melalui hubungan seksual. Penyakit menular seksual ini juga dikenal dengan istilah infeksi menular seksual (IMS) dan penyakit kelamin (veneral disease).


Penyebab Penyakit Menular Seksual (PMS)

Umumnya, penyakit menular seksual cepat menular karena seseorang sering berganti-ganti pasangan dalam melakukan hubungan seksual.


Penyakit Herpes

Seseorang yang melakukan hubungan seksual dengan orang menderita penyakit herpes akan tertular penyakit menular seksual.


Transfusi Darah

Transfusi darah, seperti menggunakan jarum suntik yang sama dengan penderita PMS, dapat menularkan penyakit dengan cepat.


Ibu Hamil

Ibu hamil rentan menularkan penyakit menular seksual kepada bayinya. Umumnya, penyakit menular seksual yang diderita ibu hamil akan menular melalui proses menyusui.


Macam-Macam Penyakit Menular Seksual (PMS)

Berdasarkan Virus

  1. Herpes Progenitalis: Herpes progenitalis adalah penyakit yang disebabkan oleh virus herpes simpleks.
  2. Virus Hepatitis: Ada berbagai macam hepatitis atau radang hati, seperti hepatitis A, B, C, dan D.
  3. Lymphogranuloma Venereum (LGV): Penyakit lymphogranuloma venereum (LGV) adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh virus chlamydia trachomatis.


Berdasarkan Organisme dan Bakteri

  1. Gonore: Gonore atau yang dikenal dengan kencing nanah adalah penyakit kelamin yang disebabkan oleh kuman gonococcus.
  2. Sifilis: Sifilis adalah salah satu penyakit yang sangat berbahaya dan menular. Penyakit ini disebakan oleh salah satu kuman, yaitu spirochaeta.
  3. Vaginitis: Vaginitis adalah salah satu penyakit menular seksual yang menyerang organ vital perempuan. Gejala vaginitis ini ditandai dengan adanya peradangan pada vagina.
  4. HIV: HIV adalah sejenis virus yang melumpuhkan kekebalan tubuh manusia dan dapat menyebabkan penyakit AIDS.
  5. Klamidia: Klamidia adalah penyakit penular seksual atau infeksi yang menyerang saluran kencing, leher rahim, dan saluran indung telur.
  6. Chancroid: Chancroid adalah salah satu penyakit menular seksual akut yang menyerang bagian genitalia, yaitu alat kelamin. Penyakit ini disebabkan oleh virus streptobacillus ducrey.
  7. Granula Inguinale: Granula inguinale adalah peradangan menahun yang menyerang alat kelamin. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri calymmatobacterium granulomatis.


Berdasarkan Parasit

  1. Trichomoniasis: Penyakit Trichomoniasis biasanya sering disebut dengan trich. Penyakit ini disebabkan oleh parasat yang disebut trichomonas vaginalis.
  2. Pediculosis Pubis: Pediculosis pubis adalah penyakit menular seksual yang menyerang bagian genitalia. Penyakit ini disebabkan oleh adanya parasit, yaitu kutu phtyhirus pubis.


Langkah-Langkah Pencegahan dari  Penyakit Menular Seksual (PMS)

Pendidikan Seks

Pendidikan seks adalah penerangan mengenai anatomi, seperti pertumbuhan rambut pada ketiak dan sekitar alat kelamin serta mengenai proses reproduksi melalui hubungan seks.

Tujuan pendidikan seks

  1. Membentuk pengertian tentang perbedaan seks antara pria dan wanita dalam keluarga, pekerjaan, dan seluruh kehidupan.
  2. Membentuk pengertian tentang seks di dalam kehidupan manusia dan keluarga, seperti perasaan seks dalam perkawinan.
  3. Mengembangkan pengertian diri sendiri sehubungan dengan fungsi dan kebutuhan seks. Jadi, pendidikan seks dalam arti sempit adalah pendidikan mengenai seksualitas manusia.
  4. Membantu peserta didik dalam mengembangkan kepribadian sehingga mampu mengambil keputusan yang bertanggung jawab, misalnya menjaga norma sosial dan agama di masyarakat.


Manfaat pendidikan seks bagi remaja

  1. Dapat mencegah penyimpangan dan kelainan seksual.
  2. Dapat memelihara tegaknya nilai-nilai norma.
  3. Dapat mengatasi gangguan psikis.
  4. Dapat memberi pengetahuan dalam menghadapi perkembangan anak.


Pendidikan Agama

  1. Memisahkan tempat tidur anak.
  2. Meminta izin ketika memasuki kamar orang tua.
  3. Mengajarkan adab memandang lawan jenis.
  4. Larangan menyebarkan rahasia suami-istri.


Keluarga

  1. Faktor keluarga sangat menentukan dalam masalah pendidikan seks sehingga perilaku seks bebas dapat dihindari.
  2. Keluarga harus mengerti tentang permasalahan seks sebelum menjelaskannya kepada anak-anak mereka.
  3. Seorang ayah mengarahkan anak laki-laki dan seorang ibu mengarahkan anak perempuan dalam menjelaskan masalah seks.
  4. Jangan menjelaskan masalah seks pada anak-anak laki-laki dan perempuan pada waktu dan ruang yang sama.