Pengaruh Kemajuan Iptek Terhadap Negara dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah memberikan dampak yang signifikan terhadap kehidupan manusia dan perkembangan negara. Dalam konteks Bhinneka Tunggal Ika, keberagaman budaya, suku, agama, dan bahasa dapat diintegrasikan dengan kemajuan IPTEK. Namun, pengaruh positif dan negatif dari kemajuan IPTEK harus dipertimbangkan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Artikel ini akan membahas pengaruh kemajuan IPTEK terhadap negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika, serta sikap yang harus dikembangkan untuk menghadapinya.
Pengaruh Kemajuan Iptek Terhadap Negara dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika |
Pengaruh kemajuan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) terhadap negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) telah membawa perubahan hampir di semua aspek kehidupan manusia, dimana berbagai permasalahan hanya dapat dipecahkan dengan upaya penguasaan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Kemajuan IPTEK ditandai dengan adanya persaingan antar bangsa yang makin meningkat. Untuk mengantisipasi keadaan tersebut, diperlukan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berkompeten dalam menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang. Bangsa Indonesia perlu terus mengembangkan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusianya agar mampu berperan aktif dalam persaingan global yang kian kompetitif.
Salah satu cara yang digunakan untuk mengembangkan kualitas sumber daya manusia (SDM) adalah melalui pendidikan. Menurut UU No. 20 tahun 2003, Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara. Pendidikan dewasa ini seharusnya diarahkan agar bangsa mampu bersaing di kancah global. Hal ini dapat tercapai apabila pendidikan tidak semata-mata diutamakan pada pemahaman dan penguasaan berbagai konsep, melainkan juga melatih siswa agar terus ulet dalam belajar dan mengembangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi, khususnya berpikir kritis.
Keunggulan dalam kompetisi global terletak pada kemampuan dalam mencari dan menggunakan informasi, kemampuan analisis-kritis terhadap perkembangan masyarakat, akurat dalam mengambil keputusan, dan proaktif terhadap peluang. Hal tersebut sejalan dengan pendapat Johnson (2010: 183) bahwa berpikir kritis merupakan sebuah proses yang terarah dan jelas yang digunakan dalam kegiatan mental seperti memecahkan masalah, mengambil keputusan, membujuk, menganalisis asumsi, dan melakukan penelitian ilmiah. Namun, tanpa motivasi Lalu apa Pengaruh kemajuan IPTEK terhadap negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Sekedar menambah wawasan berikut sedikit penjelasan tentang Pengaruh kemajuan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) terhadap negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika yang mungkin dapat dilengkapi oleh para peserta didik.
1. Pengaruh Kemajuan IPTEK bagi Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika
a. Pengaruh Positif dan Negatif Kemajuan IPTEK dalam Aspek Politik Pengaruh positif IPTEK dalam bidang politik yang dapat kita ambil diantaranya:
- Memberikan dorongan yang besar bagi konsolidasi demokrasi di banyak negara
- Meningkatkan hubungan diplomatik antara negara
- Memberi peluang untuk lebij menegakkan nilai-nilai demokrasi
- Memperluas dan meningkatkan hubungan dan kerja sama antar daerah
- Adanya peranan besar rakyat dalam pengembangan pemerintahan
- Kegiatan komunikasi untuk keperluan politik dengan menggunakan teknologi informasi menyebabkan samapinya berita dengan cepat, dilakukan secara efisien dan nyaman.
- Perubahan pada proses regenerasi kepemimpinan. Dengan keterbukaan melalui teknologi telah memunculkan tuntutan akan kebebasan dan persamaan, sehingga semua orang memiliki kesempatan yang terbuka untuk menjadi pemimpin
Adapun pengaruh negatif IPTEK dalam bidang politik yang dapat terjadi di antaranya:
- Negara tidak lagi dianggap sebagai pemegang kunci dalam proses pembangunan
- Timbulnya gelombang demokratisasi yang berlebihan dan bertentangan dengan ideologi Negara, seperti kebebasan tanpa batas.
- Adanya ancaman disintegrasi bangsa dan negara yang akan menggoyahkan NKRI
- Semakin meningkatnya nilai-nilai politik individu, kelompok, oposisi, diktater mayoritas atau tiraini minoritas.
- Timbulnya fanatisme rasial, etnis, dan agama dalam forum organisasi
- Timbulnya unjuk rasa yang semakin berani dan terkadan mengabaikan kepentingan umum
- Adanya konspirasi internasional, yaitu pertentangan kekuasaan dan percaturan politik
- Lunturnya nilai-nilai politik yang berdasarkan kepada semangat kekeluargaan, musyawarah mufakat dan gotong royong.
- Menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan politik
b. Pengaruh Positif dan Negatif Kemajuan IPTEK dalam Aspek Ekonomi Pengaruh positif iptek bagi kehidupan ekonomi yang dapat kita ambil di antaranya:
- Makin meningkatnya investasi asing atau penanaman modal asing di negara kita.
- Makin terbukanya pasar internasional bagi hasil produksi dalam negeri
- Mendorong para pengusaha untuk meningkatkan efisiensi dan menghilangkan biaya tinggi.
- Meningkatkan kesempatan kerja dan devisa negara.
- Meningkatkan kemakmuran masyarakat.
- Menyediakan dana tambahan untuk pembangunan ekonomi.
- Pertumbuhan ekonomi akan semakin meningkat
- Meningkatkan motivasi pekerja untuk menamah skil dan pengetahuan yang dimiliki
- Berkembangnya internet banking, sms banking, dan e-commerce
Adapun pengaruh negatif IPTEK dalam kehidupan ekonomi yang perlu diminimalisir antara lain:
- Terjadinya pengangguran bagi tenaga kerja yang tidak memiliki kualivikasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan
- Sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat pada era globalisasi akan juga mlahirkan generasi yang secara moral mengalami kemerosotan, konsumtif, boros, dan memilih jalan pintas yang instan.
c. Pengaruh Positif dan Negatif Kemajuan IPTEK dalam Aspek Sosial Budaya Pengaruh postif kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dalam Aspek Sosial Budaya. Adapun dampak – dampak postif yang dihasilkan oleh kemajuan teknologi terhadap social budaya, di antaranya :
- Perbedaan kepribadian pria dan wanita Banyak pakar yang berpendapat bahwa kini semakin besar porsi wanita yang memegang posisi sebagai pemimpin, baik dalam dunia pemerintahan maupun alam dunia bisnis. Bahkan perubahan perilaku ke arah perilaku yang sebelumnya merupakan pekerjaan pria semakin menonjol. Data yang tertulis dalam buku Megatrend for Women:From Liberation to Leadership yang ditulis oleh Patricia Aburdene & John Naisbitt (1993) menunjukkan bahwa peran wanita dalam kepemimpinan semakin membesar. Semakin banyak wanita yang memasuki bidang politik, sebagai anggota parlemen, senator, gubernur, menteri, dan berbagai jabatan penting lainnya.
- Meningkatnya rasa percaya diri Kemajuan ekonomi di negara-negara Asia melahirkan fenomena yang menarik. Perkembangan dan kemajuan ekonomi telah meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri sebagai suatu bangsa akan semakin kokoh. Bangsa-bangsa Barat tidak lagi dapat melecehkan bangsa-bangsa Asia.
- Melahirkan generasi yang disiplin, tekun dan pekerja keras Kompetisi yang tajam di pelbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin, tekun dan pekerja keras.
Selain itu, kemajuan teknologi pun dapat berdampak negatif terhadap budaya. Pengaruh negatif kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dalam Aspek Sosial Budaya, antara lain :
1. Kemerosotan moral
2. Kenakalan Remaja
3. Pola interaksi antar manusia yang berubah
d. Pengaruh Positif dan Negatif Kemajuan IPTEK dalam Aspek Hukum, Pertahanan, dan Keamanan
Pengaruh positif IPTEK dalam bidang hukum, pertahanan, dan keamanan yang dapat kita ambil di antaranya:
- Makin menguatnya supremasi hukum, demokratisasi dan tuntutan terhadap dilaksanakannya hak asasi manusia.
- Menguatnya regulasi hukum dan pembuatan peraturan perundangundangan yang memihak dan bermanfaat untuk kepentingan rakyat banyak.
- Makin menguatnya tuntutan terhadap tugas-tugas penegak hokum (polisi, jaksa dan hakim) yang lebih profesional, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan.
- Menguatnya supremasi sipil dengan mendudukan tentara dan polisi sebatas penjaga keamanan, kedaulatan, dan ketertiban Negara
Adapun pengaruh negatif iptek dalam bidang hukum, pertahanan, dan keamanan antara lain:
- Penyalahgunaan satelit oleh para teroris seperti, melacak kondisi tempat mereka akan melakukan kejahatan.
- Melalui media internet, pelaku teroris dapat berkomunikasi dengan sesama teroris maupun untuk mencari pengikut.
- Kemajuan teknologi senjata pemusnah massal (Weapon of Mass Destruction / WMD) seperti senjata nuklir dan senjata biologi, dikhawatirkan akan menjadi ancaman terbesar bagi suatu negara bila digunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
- Kemuajuan Iptek di bidang militer beserta teknologi perang lainnya memungkinkan menciptakan jenis perang yang secara kualitatif berbeda, seperti pada Perang Teluk, perang dimana penguasaan pengetahuan mengungguli senjata dan taktik.
- Kemajuan IPTEK akan memunculkan perang informasi dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi, karena sifat penggunaan sistem secara bersama (sharing), sehingga memungkinkan pihak-pihak yang tidak berkompeten pada suatu sistem dapat melakukan akses ke pihak lain tanpa mengalami kendala.